Tiga kapal dilaporkan kandas di perairan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, pada Minggu (24/12) malam. Insiden ini terjadi akibat cuaca buruk yang melanda perairan utara Jawa, ditandai dengan angin kencang dan gelombang tinggi.
Ketiga kapal yang kandas tersebut adalah Kapal Motor (KM) Mitra Utama, Kapal Layar Motor (KLM) Bahari Nusantara, dan sebuah kapal tongkang tanpa nama. KM Mitra Utama kandas di sekitar dermaga Nusantara, sementara KLM Bahari Nusantara kandas di dekat dermaga terminal penumpang. Kapal tongkang kandas di dekat area tambat labuh kapal.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Seluruh awak kapal berhasil dievakuasi dengan selamat. Namun, kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah akibat kerusakan yang dialami kapal-kapal tersebut.
Upaya evakuasi kapal-kapal yang kandas masih terkendala cuaca buruk yang masih berlangsung. Pihak terkait, termasuk Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Emas Semarang, terus memantau perkembangan dan berkoordinasi untuk melakukan evakuasi secepatnya ketika cuaca memungkinkan.
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan kehati-hatian dalam menghadapi cuaca buruk di laut. Para pelaku pelayaran diimbau untuk selalu memperhatikan informasi prakiraan cuaca dan mematuhi imbauan dari otoritas terkait demi keselamatan pelayaran.

Kategori: bencana, maritim, pelayaran, transportasi
Tag:cuaca buruk, evakuasi, jawa tengah, kapal kandas, kerugian material, pelabuhan tanjung emas, semarang