Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang resmi melepas mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) MIT ke-19 tahun 2025. Pelepasan berlangsung khidmat di Pendopo Kabupaten Semarang, menandai dimulainya pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
KKN MIT ke-19 ini melibatkan ratusan mahasiswa UIN Walisongo yang akan tersebar di berbagai desa di Kabupaten Semarang. Mereka akan tinggal dan berinteraksi langsung dengan masyarakat selama beberapa minggu ke depan. Program ini merupakan bagian integral dari kurikulum UIN Walisongo, bertujuan untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
Dalam sambutannya, Rektor UIN Walisongo menekankan pentingnya KKN sebagai wadah pembelajaran dan pengabdian. Beliau berpesan kepada para mahasiswa untuk senantiasa menjaga nama baik almamater dan menghormati kearifan lokal. Mahasiswa diharapkan dapat beradaptasi dengan cepat dan membangun sinergi dengan masyarakat setempat.
Rektor juga mengingatkan mahasiswa untuk memanfaatkan momen KKN ini sebagai kesempatan belajar di luar kampus. Pengalaman berinteraksi langsung dengan masyarakat akan memberikan bekal berharga bagi mahasiswa dalam menghadapi tantangan di masa depan. KKN bukan hanya tentang pengabdian, tetapi juga tentang pengembangan diri dan pembentukan karakter.
Sementara itu, Bupati Semarang menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN UIN Walisongo. Beliau berharap mahasiswa dapat berkontribusi dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Semarang. Kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dianggap penting dalam mengatasi berbagai permasalahan di tingkat lokal.
Bupati juga berpesan agar mahasiswa aktif berkomunikasi dengan aparatur pemerintah desa dan tokoh masyarakat setempat. Hal ini penting untuk memastikan program KKN berjalan lancar dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat.
KKN MIT ke-19 UIN Walisongo mengusung tema pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal. Mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi potensi yang ada di masing-masing desa dan mengembangkannya melalui program-program kreatif dan inovatif.
Beberapa program unggulan yang akan dijalankan antara lain pendampingan UMKM, pelatihan kewirausahaan, pembinaan kelompok tani, dan program edukasi bagi masyarakat. Mahasiswa juga akan terlibat dalam kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya seperti gotong royong dan pengajaran di sekolah.
Dengan berbekal ilmu pengetahuan dan semangat pengabdian, mahasiswa KKN UIN Walisongo diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Kabupaten Semarang. KKN MIT ke-19 ini menjadi bukti nyata komitmen UIN Walisongo dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bermanfaat bagi bangsa dan negara.
Pelepasan mahasiswa KKN di Pendopo Kabupaten Semarang berlangsung dengan tertib dan lancar. Acara ditutup dengan doa bersama dan foto bersama antara mahasiswa, rektor, bupati, dan jajaran pemerintah daerah.
