Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menyampaikan apresiasinya terhadap TNI Angkatan Laut yang telah menyediakan fasilitas mudik gratis bagi masyarakat. Program mudik gratis ini menggunakan KRI Makassar-590 dan berangkat dari Tanjung Emas, Semarang, menuju Tanjung Perak, Surabaya.
Hevearita, yang akrab disapa Mbak Ita, mengatakan bahwa program mudik gratis ini sangat membantu masyarakat, khususnya warga Semarang, yang ingin pulang kampung merayakan Idul Fitri bersama keluarga. Ia juga menambahkan bahwa program ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menyediakan transportasi yang aman dan nyaman bagi pemudik.
Selain membantu masyarakat, Mbak Ita juga menilai bahwa program mudik gratis ini dapat mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan raya selama periode mudik Lebaran. Dengan adanya alternatif transportasi laut, diharapkan jumlah kendaraan pribadi yang melintas di jalan raya dapat berkurang, sehingga meminimalkan potensi kemacetan dan kecelakaan.
Mbak Ita juga menyampaikan harapannya agar program mudik gratis ini dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan di tahun-tahun mendatang. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas mudik gratis yang telah disediakan oleh pemerintah dan instansi terkait lainnya.
Kapal perang yang difungsikan untuk mengangkut pemudik ini membawa sekitar 250 penumpang dengan berbagai kendaraan, termasuk sepeda motor.

Kategori: lebaran, mudik, sosial, transportasi
Tag:angkutan laut, jawa tengah, lebaran, mudik gratis, semarang, tni al, transportasi